Semua orang didunia ini pasti ngin merasakan kebahagiaan dalam hidup, bukan? Berbagai macam cara diyaki oleh masing-masing individu untuk meraih kebahagiaan dalam hidupnya.
Banyak yang berfikir bahwa kebahagiaan ditentukan oleh diri sendiri,
keadaan hati, alam pikiran, dan lain sebagainya yang berasal dari dalam diri
pribadi yanitu factor internal. Namun, siapa yang sangka bahwa sesungguhnya
kebahagiaan sebenarnya ditentukan oleh factor external atau factor yang berasal
dari luar diri setiap orang. Apa sajakah factor-faktor eksternal tersebut? Mari
kita bahas bersama dalam artikel ini.
Sebelum kita berbicara lebih jauh tentang factor-faktor penentu
kebahagiaan dalam hidup. Maka, ada baiknya kita mengenal apa arti dan makna
dari kebahagiaan itu sendiri.
Makna Kebahagiaan
Dilansir dari artikel
tentang Definisi menurut para Ahli, menurut Aristoteles , kebahagiaan berasal
dari kata “happy” atau bahagia yang berarti perasaan senang, bahagia, memiliki
waktu-waktu yang baik/ waktu luang, dan memiliki pengalaman yang menyenangkan.
Selanjutnya, Menurut Summer (dalam Veenhoven, 2006) Kebahagiaan digambarkan sebagai “ memiliki sejenis sikap positif terhadap kehidupan, dimana hal tersebut sepenuhnya merupakan bentuk dari pemikiran komponen kognitif dan afektif. Aspek kognitif dari kebahagiaan terdiri dari suatu evaluasi positif terhadap kehidupan yang diukur baik melalui standar atau harapan. Sedangkan dari segi afektif, kebahagiaan terdiri dari apa yang umumnya kita sebut sebagai rasa kesejahteraan (sense of well being), yaitu menemukan kekayaan hidup atau menguntungkan siperasa.
Dari kedua definisi diatas,
dapat kita simpulkan bahwa perasaan bahagia seseorang, selain ditentukan dari
dalam diri sendiri, juga sebagian besar ditentukan oleh factor-faktor dari luar
seperti keadaan psychology atau kesehatan, waktu luang, pengalaman yang
menyenangkan, kekayaan atau kesejahteraan hidup, dan kenyamanan. Maka disini
dapat dikatakan bahwa factor eksternal akan sangat menentukan kebahagiaan dalam
hidup.
Stelah kita mengenal arti
atau makna kebahagiaan , mari kita bahas apa saja factor eksternal
Yang dapat menentukan
kebahagiaan hidup anda.
Faktor-
faktor Penentu Kebahagiaan
Dilansir dari Indeks Penentu Kebahagiaan Nasional (Gross National Happiness)
yaitu indeks penentu kebahagian secara global yang bergerak dibidang penangan
ekonomi, lingkungan social dan kebudayaan. Mereka menyatakan bahwa uang
bukanlah penentu kebahagiaan, dengan kata lain materi buaklah hal yang paling
pentig dalam meraih kebahagiaan dalam hidup. Namun, kebahagiaan disini
ditentukan oleh 9 pilar yang menawarkan perkembangan secara , yaitu
perkembangan nilai dan budaya, konservasi lingkungan alam, dan perealisasian
pemerintahan yang baik. Kesembilan pillar tersebut antara lain, yaitu:
Pendidikan
Pendidikan
merupakan salah satu factor penentu kebahagiaan. Kenapa? Karena seseorang yang
dapat mengenyam pendidikan dengan mudah, memiliki akses untuk mendapat
pengetahuan akan akan memiliki banyak input dalam fikirannya yaitu ilmu. Sehingga
nantinya, generasi muda akan memiliki visi dan misi yang jauh lebih baik dimasa
yang akan datang, baik dalam hal mengurus dirinya sendiri, rumah tangga,
keluarga, maupun turut berkontribusi dalam memajukan bangsa dan negaranya.
Kesejahteraan Psikologi
Seseorang akan
merasakan kebahagiaan dalam hidupnya, ketika seseorang memiliki tingkat
kesejahteraan psikologi yang baik. Dengan kata lain, tidak adanya tekanan atau
ancama yang datang dari luar diri, misalnya peralakuan yang buruk dari
lingkungan baik keluarga maupun masyarakat, didak adanya kebebasan dalam hidup
baik dalam hal berpendapat maupun berkreasi, dan tidak adanya support untuk
menegembangkan dirinya. Maka dari itulah kesehatan psikologi dianggap penting
untuk dapat meraih kebahagiaan.
Kesehatan
Kebahagiaan juga
ditentukan yaitu salah satu faktornya adalah kesehatan. Ketika seseorang dapat
mengakses tempat kesehatan dengan mudah, pelayanan kesehatan didapat dengan
baik sehingga memiliki tingkat kesehatan
yang baik, tuhnya segar dan akal fikirannya sehat. Maka hal ini akan dengan
sendirinya membuat setiap orang bahagia.
Penggunaan waktu
Waktu adalah
sesuatu yang sangat berharga. Tidak jarang orang-orang mengatakan ‘waktu adalah
uang’. Waktu juga merupakan penentu kebahagiaan seseorang. Padatnya kegiatan
dan kesibukan didunia pekerjaan , organisasi dan lain sebagainya seringkali
membuat seseorang kehilangan waktu luangnya untuk berkumpul dengan keluarga.
Sehingga memangkas kebahagiaan yang seharusnya terjalin didalamnya. Orang yang
memiliki tingkat kesibukan yang tinggi biasanya akan kurang sekali memiliki
waktu luang, maka tak jarang jika seorang karyawan tyang tidak diberikan waktu
libur atau cuti merasa sangat tertekan dan akhirnya memilih mundur dari masa
jabatannya, karena tidak merasa bahagia dengan apa yang dirasakannya. Mereka
memilih untuk mencari pekerjaan baru yang lebih bisa memberikan celah bagi
dirina untuk beristirahat dan berkumpul dengan keluarga. Maka dari it efesiensi
waktu disini, sangatlah penting dalam mencapai kebahagiaan hidup.
Keragaman Budaya
Keragaman budaya
disini maksudya adalah keragaman budaya dimasyarakat. Kita seringkali hidup
berdampingan dengan budaya yang berbeda-beda. Namun, perbedaan itulah yang
mengantarkan masyarakat kedalam dunia yang baru, dimana masyarakat menjadi
tempat bertukar pikiran, bersosialisasi dan proses pengenalan budaya-budaya yag
menarik. Yang akhirnya akan menumbuhkan rasa cinta pada budaya, dan berupaya
melestarikan dan mempertahankannya dimasa depan. Hal ini akan menjadi suatu
kepusasa dan kebahagiaan tersendiri didalam hati, ketika mampu turut menjaga
dan melestarikan budaya dimasyarakat.
Pemerintah yang baik
Pemerinatahan
yang baik disini maksudnya adalh, bagaiman sikap pemerintah kepada rakyat atau
masyarakatnya. Jika perlakuan atau pelayanan pemerintah kepada masyarakat
diwujudkan dengan baik, sistemnya dijalankan dengan semestinya, maka seluruh
masyarakatpun akan bahagia, dan akan dengan senang hati membantu mensukseskan
program-program yang dicanangkan oleh pemerintah. Namun sebaliknya, jika
pemerintah tidak memberikan pelayanan yang beik kepada masyarakat. Maka,
masyarakatpuna akan merasa tidak bahagia dan enggan membantu pemerintah dalam
hal apapun.
Hubungan antar komunitas
Hubungan antar
komunitas adalah salah satu factor yang penting juga dalam terciptanya
kebahagiaan dalam hidup. Sebagai contoh, masyarakat Eropa selalu lebih memilih
menggunakan transportasi public daripada menggunakan transportasi pribadi, baik
dari kalangan siswa, mahasiswa, guru, mayarakat umum bahkan para pekerja
kantoran. Hal ini bertujuan agar mereka dapat bersosialisasi dengan dunia luar,
dan meminimalkan individualisme dalam diri mereka sendiri. Sehingga nantinya,
akan terdapat hubungan-hubungan yang menyenangkan didunia luar yang akhirnya
akn mendatangka kebahagiaan juga dalam keseharian mereka.
Lingkungan yang baik dan nyaman
Lingkunganyang
baik juga menjadi salah satu factor yang sangat menentukan kebahagiaan setiap
individu. Lingkungan yang dimaksud disini adalah keadaan yang baik, suasana
lingkungan yang bersih dan mendukung, dan keamanan yang terjamin. Sehingga,
lingkungan disini lebih tertuju kepada kenyaman hidup. Sebagai contoh, keadaan
jalan yang tidak macet, atau lahan parker yag cukup untuk setiap kendaraan yang
ada, tersedianya cukup tempat sampah, dan smooking room di berbagai area
sehingga tidak mengganggu orang lain. Sikap tenggang rasa dan menghargai
lingkungan disinilah yang menyebabkan terciptanya kebahagiaan tersendiri untuk
setiap individu karena merasakan kenyamanan dilingkungannya.
Standar Hidup
Nah, yang
terakhir adalah standard hidup. Standard hidup seringkali menjadi masalah
tersendiri bagi setiap individu. Tingginya standar-satadar yang dibuat sendiri meyebabkan masyarakat kasulitan untuk
mecapainya. Misalnya, pendapatan istri tidak boleh lebih besar dari pendapan
suami atau istri harus berada dirumah saat suami kerja, dan lain sebagianya.
Standard-standar ituah yang pada akhirnya menjadi batasan tersendiri bagi
mereka untuk bergerak. Shingga diperlukannya standard hidup yang sesuai dengan
kemampuan setiap individu agar tercaainya hidup bahagia.
Nah itu tadi factor-faktor
penentu kebahagiaan yang semuanya datang dari luar ya teman-teman. Jadi, jangan
pernah beranggapan bahwa kebahagiaan itu hanya hadir dari dalam diri kita.
Karena peda kenyataannya, kebahagiaan seringkali akan hadir jika kebutuhan
eksternal kita terpenuhi dan didukung oleh lingkungan sekitar kia. So, jangan
lupa bahagiaaa.. pasang standard hidup yang sesuai dan pastian anda selalu
hidup sehat… Janagn lupa bahagia J